One Day One Hadist (165)
Wajibnya Menyempurnakan Wudhu
٠ –
حَدَّثَنَا آدَمُ بْنُ أَبِي إِيَاسٍ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ زِيَادٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ
وَكَانَ يَمُرُّ بِنَا وَالنَّاسُ يَتَوَضَّئُونَ مِنْ الْمِطْهَرَةِ قَالَ
أَسْبِغُوا الْوُضُوءَ فَإِنَّ أَبَا الْقَاسِمِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ قَالَ وَيْلٌ لِلْأَعْقَابِ مِنْ النَّارِ
Telah menceritakan kepada kami Adam bin Abu Iyas berkata, telah menceritakan kepada kami
Syu’bah berkata, telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ziyad
berkata, “Aku mendengar Abu Hurairah berkata saat dia lewat di hadapan
kami, sementara saat itu orang-orang sedang berwudlu, “Sempurnakanlah
wudlu kalian! Sesungguhnya Abul Qasim shallallahu ‘alaihi wasallam
bersabda: “Tumit-tumit yang tidak terkena air wudlu akan masuk neraka.”
(Hr Bukhari (160) idem : Muslim (353-358) Abu Dawud (89,747) At
Thirmidzi (39) Nasai (109,110) ibnu Majah (444-448) Ahmad
(6589,6617,6806))
Penjelasan Hadist :
1. Rasulullah memperingatkan agar jangan sampai meremahkan masalah2
wudhu, dan jangan mengurranggi anggota2 wudhu dgn tdk sempurna
membasuhnya .
2.Wajibnya menyempurnakan wudhu dgn membasuh
anggota wudhu dengan merata (termasuk tumit ketika membasuh kaki), dan
tidak boleh adannya celah sedikitpun dari anggota wudhu yang tidak
terkena air, hal ini. ditunjukkan hadist diatas dr larangan Rasulullah
terhadap tumit yg tdk terkena air dan dalil2 lainnya ttg hal ini.
3. Ancaman yg keras terhadap orang yg meninggalkan celah pada salah
satu dr anggota tubuh yg tdk terbasuh /terbasahi air ketika wudhu.
4. Wajibnya membasuh kaki ketika wudhu ( tidak hanya diusap sebagaimana
orang2 syi’ah yang hanya mengusap kaki ketika berwudhu dan mereka
selalu dan senantias menyelisihi jumhur ulama bahkan menyelisihi hadist
shahih tentang ajaran dan perbuatan Rasulullah yg telah beliau ajarkan
kpd para sahabatnya , sebagaimana mereka menyelisihi qiyas yg lurus yg
menjelaskan bahwa membasuh kedua kaki jauh lebih utama dan lebih
bersih dibanding dgn sekedar mengusap dan pendapat inilah yg paling
rajih dan benar.
Dinukil dari :
Kitab Taisiril Alam Syarah
‘Umdatul Ahkam karya As Syeikh Abdullah Alu Bassam , jld 1, hadist ke
3, Hal : 14 Cet. Maktabah Ar Rusdi Riyadh 1420 H)
SAS : 287302DE
(Sulaiman Abu Syeikha)
Semoga bermanfaat
أَسْعَدَ اللّهُ مَسَائَ كُمْ وَ لَيْلكم
Semoga Allah menjadikan sore dan malam kalian penuh dengan kebahagiaan
Kategori : One Day One Hadist
Ustadz Sulaiman Abu Syeikha
Sumber : http://abusyeikha.blogspot.com/2014/10/odoh-165-wajibnya-menyempurnakan-wudhu.html